Jakarta, Beritakota Online- Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran mengatakan perayaan Natal dan tahun baru akan lebih ramai. Menurutnya euforia kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya yang masih dalam bayang-bayang penyebaran Covid-19.
"Masyarakat tentu akan lebih antusias menghadapi Nataru. Mulai dari mengunjungi sanak keluarga, sampai dengan perayaan Misa Natal dan kunjungan ke beberapa objek wisata di Jakarta," katanya saat memberi sambutan di Polda Metro Jaya, Senin, 19 Desember 2022.
Selain itu, ada dua bidang potensi kerawanan keamanan dan ketertiban di masyarakat dalam pergantian tahun ini. Pertama adalah keselamatan dan keteriban berlalu lintas, yang kedua adalah aksi teror, intoleransi, pencurian dan kekerasan, dan bencana alam.
Dalam kesempatan ini, Polda Metro Jaya mengundang beberapa pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kodam Jaya, dan Kapolres untuk rapat koordinasi Operasi Lilin Jaya 2022. Kegiatan pengamanan tersebut dilaksanakan selama 11 hari yang dimulai pada 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.
"Menyikapi sejumlah kerawanan tersebut, diperlukan koordinasi dan kerjasama antara seluruh pemangku kepentingan," ujar Fadil Imran.
Rapat ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh masyarakat, tokoh agama, pengelola hiburan di Jakarta, dan pihak lainnya seperi Angkasa Pura II. Berdasarkan pantauan Tempo, turut hadir Penjabat Gubenur DKI Jakarta Heru Budi Hartono dan Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal Untung Budiharto, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan, dan beserta jajaran .
Fadil berharap rapat koordinasi ini bisa memaksimalkan pengamanan dan mengantisipasi ancaman di Jakarta. Khususnya perayaan Natal oleh Umat Kristen agar berlangsung khidmat dan damai.
"Sehingga kegiatan masyarakat bisa lancar tertib dan kondusif khususnya masyarakat yang beragama Nasrani," tuturnya.
Editor : Andi Eka/Halimuliadi/Andi A Effendy
Sumber : Tempo